BeritaRakyat.id,Kendari – Wakil Ketua Komisi III DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) Aksan Jaya Putra (AJP ) Melaksan kegitan sosialisasi empat pilar wawasan kebangsaan di SMAN 4 dan SMAN 5 Kendari.
Aksan mengatakan kegitan sosialisasi empat pilar wawasan kebangsaan, ini bertujuan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada siswa agar dapat memahami pentingnya wawasan kebangsaan dan semangat bela Negara.
“Ideologi Pancasila sangat penting untuk terus digaungkan kepada generasi muda. Hal ini untuk menghindari masuknya paham – paham radikal yang dianggap dapat melemahkan ideologi Pancasila,” katanya, Kamis (04/08/2022).
Menurutnya, untuk menumbuhkan rasa kecintaan terhadap tanah air, salah satunya sadar berbangsa dan bernegara setia kepada ideologi Pancasila dan memiliki kemampuan dasar bela negara yang harus ditanamkan sedini mungkin.
“Pancasila adalah idiologi bangsa kita, ideologi yang tidak bisa ditawar-tawar lagi sebagai pandangan hidup dalam berbangsa dan bernegara, karena di dalam Pancasila terkandung nilai-nilai yang akan memberi tuntunan dalam membentuk karakter bangsa kita,” jelasnya.
Untuk itu, Politisi Golkar ini mengajak siswa di sekolah untuk bersama-sama mengaktualisasikan kembali nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila serta mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Sementara itu, salah satu pemateri Rizal Muchtasan mengungkapkan, empat pilar kebangsaan ini sangat penting, dalam melaksanakan kehidupan sehari-haru, bahkan bukan hanya kepada generasi muda tapi kepada seluruh masyarakat.
Empat pilar kebangsaan kata dia, adalah tiang dalam kehidupan berbangsa dan bernerga, agar rakyat Indonesia merasa aman nyaman, tenteram dan sejahtera serta terhindar dari berbagai macam gangguan dan bencana.
“Tujuan empat pilar adalah untuk mengingatkan kembali kepada seluruh komponen bangsa agar pelaksanaan dan penyelenggaraan kehidupan berbangsa dan bernegara terus dijalankan,” tutupnya.
Semtara itu Kepala Sekolah SMAN 5 Kendari Sofyan Masulili mengaku kegitan ini sangat berdampak baik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara terutama terhadap para siswa.
“Kegitan sosialisasi ediologi Pancasila ini, sangat positif,apa lagi terhadap peserta didik,ini tujuan untuk menjaga jangan sampe bangsa kita ini tertarik-cabik, kita inikan banyak suku, agama banyak adat, jadi,” katanya.
Kegitan ini jelas dia, bisa menyadarkan para generasi muda untuk tetap menjaga keutuhan negara kesatuan Repoblik Indonesia.
“Ini bisa menyadarkan generasi muda bahwa kita banyak, berbeda-beda tetapi satu, jadi memang sangat berfaedah,” tutupnya.
ODEK
