Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id<\/figcaption><\/figure>\nNixon menjelaskan, pertumbuhan kredit BTN didorong oleh peningkatan permintaan KPR, terutama KPR Subsidi. Hal ini sejalan dengan masih tingginya kebutuhan perumahan layak dan terjangkau di Indonesia, mengingat masih ada 24,6 juta rumah tidak layak huni dan backlog kepemilikan rumah mencapai 9,9 juta unit. KPR Subsidi sendiri menyumbang porsi terbesar portofolio kredit BTN, mencapai Rp 172,7 triliun hingga September 2024, atau naik 9,5% yoy. Menariknya, 75% debitur KPR Subsidi BTN adalah generasi milenial (usia 21-35 tahun).<\/p>\n
BTN juga melihat prospek cerah pada KPR Non-Subsidi, khususnya segmen Emerging Affluent (KPR dengan nilai di atas Rp 750 juta). Untuk menjangkau segmen ini, BTN telah mengoperasikan sembilan Sales Center hingga Oktober 2024, dengan rencana penambahan hingga 15 kantor pada akhir 2025. Sales Center ini berkontribusi lebih dari 20% terhadap total penyaluran KPR Non-Subsidi BTN.<\/p>\n
Pertumbuhan kredit bermargin tinggi (high-yield loan) juga signifikan, mencapai 20,1% yoy menjadi Rp 15,9 triliun. Kredit Usaha Rakyat (KUR) bahkan melonjak 68,1% yoy. Meskipun demikian, BTN tetap menjaga kualitas kredit dengan rasio kredit bermasalah (NPL) gross yang turun menjadi 3,2% pada September 2024 dari 3,5% pada periode yang sama tahun lalu. Penurunan ini diperkirakan akan berlanjut hingga akhir tahun berkat rencana penjualan aset senilai Rp 1,1-1,5 triliun.<\/p>\n
Di sisi penghimpunan dana, BTN mencatat pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 14,5% yoy menjadi Rp 370,7 triliun. Angka ini lebih tinggi dari pertumbuhan industri perbankan nasional (7,04%). Pertumbuhan DPK ini terutama didorong oleh peningkatan giro sebesar 25,9% yoy. Rasio intermediasi (LDR) BTN pun membaik menjadi 96% pada kuartal III-2024.<\/p>\n
Pertumbuhan kredit dan DPK yang solid mendorong peningkatan aset BTN sebesar 11,1% yoy menjadi Rp 455,1 triliun. Nixon optimistis bahwa tahun 2025 akan menjadi tahun yang lebih baik bagi BTN, seiring dengan prospek ekonomi makro yang lebih kondusif dan program pemerintah untuk meningkatkan pemenuhan kebutuhan rumah nasional.<\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":"
BeritaRakyat – Ekonomi – PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) berhasil membukukan laba bersih<\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":5793,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[9],"tags":[],"class_list":["post-5794","post","type-post","status-publish","format-standard","has-post-thumbnail","hentry","category-ekonomi","infinite-scroll-item"],"aioseo_notices":[],"_links":{"self":[{"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5794","targetHints":{"allow":["GET"]}}],"collection":[{"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts"}],"about":[{"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/types\/post"}],"author":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/users\/1"}],"replies":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/comments?post=5794"}],"version-history":[{"count":0,"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/posts\/5794\/revisions"}],"wp:featuredmedia":[{"embeddable":true,"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/media\/5793"}],"wp:attachment":[{"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/media?parent=5794"}],"wp:term":[{"taxonomy":"category","embeddable":true,"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/categories?post=5794"},{"taxonomy":"post_tag","embeddable":true,"href":"https:\/\/beritarakyat.id\/wp-json\/wp\/v2\/tags?post=5794"}],"curies":[{"name":"wp","href":"https:\/\/api.w.org\/{rel}","templated":true}]}}