BeritaRakyat.id, Kendari – Masa reses sidang I 2021 dimanfaatkan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Tenggara (Sultra), Yudhianto Mahardika, turun ke lapangan. Tujuannya untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya di Kecamatan Wuawua Kota Kendari.
Pelaksanaan reses Yudhianto yang dipusatkan di Jalan BTN 2 Kelurahan Bonggoeya Kecamatan Wua-wua itu pun, tetap menerapkan protokol kesehatan standar Covid-19. Masyarakat yang hadir wajib cuci tangan, mengenakan masker serta menjaga jarak.
Ditemui usai pelaksanaan reses tersebut, Yudhianto mengatakan, penyerapan aspirasi sangat penting untuk mengetahui secara langsung permasalahan yang dihadapi masyarakat. Olehnya, putera salah satu pengusaha di Kota Kendari, Anton Timbang, itu berjanji bakal menindaklanjuti keluh kesah masyarakat yang ia temui di lapangan.
“Tentunya apa yang disampaikan oleh masyarakat dalam reses ini menjadi pertanggungjawaban secara moral dan politis, akan disampaikan pada sidang dewan dan menjadi acuan saya saat dilakukan pembahasan nanti dengan melihat skala prioritas untuk dijawab oleh eksekutif,” ungkap Yudhianto ditemui, Minggu (07/02/2021).
Anggota Komisi III DPRD Sultra ini mencatat, ada beberapa hal yang menjadi permintaan warga. Di antaranya, perbaikan drainase, jalan, pembenahan kali, pengadaan lampu jalan, menyediakan gerobak sampah, alat semprot hama sampai alat penghisap debu untuk masjid.
“Untuk gerobak sampah, alat semprot hama sampai alat penghisap debu di masjid akan segera kita berikan. Sebelum bulan puasa sudah ada tidak harus menunggu turunnya anggaran,” paparnya.
“Namun untuk masalah lainnya, terlebih dulu kita kawal dan bicarakan ke pemerintah, jika dijawab oleh pemerintah maka kita syukuri, tetapi jika tidak, ibu dan bapak tenang saja, saya upayakan meski menggunakan dana pribadi,” sambungnya.
Sementara itu salah satu warga, Izhard Thayeb, mengaku berterima kasih atas kunjungan anggota DPRD tersebut. Ketua RT 09 Kelurahan Bonggoeya Kecamatan Wuawua ini juga mengatakan, kehadiran wakil rakyat di tengah masyarakat perlu, sebagai tempatnya berkeluh. Dirinya berharap apa yang dihasilkan dari reses ini dapat direalisasikan.
“Terimakasih pak Yudhianto mahardika sudah berkenan menemui kami secara langsung, banyak keluhan masyarakat yang tidak sampai ke pemerintah, melalui pak Yudhi kami titipkan permintaan tersebut,” tutupnya.
USAN/NURSADAH
