BeritaRakyat.id,.Kendari – Pembangunan gedung baru Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) baru mencapai 80 persen hingga di pertengahan september 2020.
Belum rampungnya pembangunan gedung baru empat lantai tersebut dikarenakan bahan material yang terlambat. Selain itu disebabkan pandemik Covid-19 yang saat ini masih mewabah.
Hal itu diungkapkan Asisten Direktur KPw BI Sultra, Surya Alamsyah. Dikatakan, massa pandemi Covid-19, sejak bulan maret – september 2020 ini menjadi kendala utama terlambatnya pembangunan gedung tersebut.
“Kendalanya yakni adanya pembatasan pelayaran kapal dari luar Sultra yang mengangkut material bahan bangunan gedung,”ungkapnya kepada media Selasa 15/09/2020.
Namun demikian Surya Alamsyah mengaku, pembagunan gudung yang berada di kawasan perkantoran Gubernur Sultra ini ditargetkan rampung diakhir tahun 2020 ini.
“Fisik sudah selesai, tinggal finishing karena interior juga sudah dikerjakan,”jelasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data site plan pembangunan, gedung ini memiliki luas lahan 2 hektare dengan luas bangunan 10.214,99 meter persegi atau kurang lebih 1 hektare.
Gedung yang dikerjakan sejak April 2019 lalu ini juga memiliki konsep gedung yang merepresentasikan citra BI sebagai Bank Sentral yang kokoh, formal, berwibawa dan monumental.
ODEK / HERMAN
