BeritaRakyat.id, Konawe Selatan – Baru-baru ini, masyarakat memblokade jalan penghubung Kendari – Motaha, Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra) karena mengalami kerusakan parah namun tak kunjung mendapat perhatian pemerintah. Hal ini pun langsung direspon anggota DPRD Sultra dengan mendesak pemerintah provinsi (Pemprov) untuk segera melakukan perbaikan.
Anggota DPRD Sultra, Abd Rahman Rahim mengakui, kondisi jalan tersebut sudah rusak berat sehingga butuh perbaikan segera.
“Atas blokade warga atas kondisi jalan itu, saya selaku anggota DPRD Sultra telah menyampaikan kepada pemerintah provinsi untuk segera melakukan perbaikan, karena kondisi jalannya di musim penghujan saat ini makin parah,” ujar Abd Rahman, melalui sambungan telepon, Selasa (08/09/2020).
Politisi Golkar itu mengaku, jalur jalan yang melintasi beberapa kecamatan di Konsel itu mulai dari Ranomeeto hingga Lambuya melalui Kecamatan Puriala, merupakan jalan yang menjadi kewenangan provinsi. Untuk itu pemprov berkewajiban untuk segera memperbaikinya, minimal penimbunan di jalan yang berlubang dan berkubang.
“Aksi blokade masyarakat bisa terus berlanjut, jika pemerintah tidak segera bertindak. Jika itu terus dilakukan oleh warga, kendaraan yang melintas tidak dapat melanjutkan perjalanan. Apalagi kendaraan yang melintas adalah truk pengangkut sembako dan BBM,” katanya.
“Saya sudah menyampaikan langsung kepada gubernur untuk ditindaklanjut dengan melakukan perbaikan,” tambahnya.
AKBAR/NURSADAH