BeritaRakyat.id,. Kendari – Wakil Ketua Tim Koordinator Relawan Pemenang Presiden (TKRPP) Ganjar Pranowo, Adian Napitupulu mengajak masyarakat Sulawesi Tenggara (Sultra) memilih bakal calon Presiden yang memiliki rekam jejak bagus.
Hal itu, diungkapkan Adian saat menghadiri acara deklarasi relawan pemenangan Ganjar Pranowo di Kota Kendari pada, Minggu (27/08/2023).
Adian mengatakan, Presiden Jokowi berulang kali menyampaikan, soal memilih calon pengantinnya di Pilpres pada bulan Februari tahun 2024 mendatang.
“Presiden Jokowi sudah berulang kali menyampaikan secara terbuka di hadapan masyarakat Indonesia hati-hati memilih calon Pemimpin. Dia sampaikan lagi hati-hati memilih pemimpin,” kata Adian di hadapan ribuan relawan saat menyampaikan orasinya.
Pernyataan Jokowi seperti itu, lanjut Politisi PDIP ini mengisyaratkan kepada masyarakat agar benar-benar memeriksa rekaman jejak calon Presiden yang akan di pilih.
“Artinya periksa baik-baik siapa yang kita pilih, periksa latar belakangnya, periksa rekam jejaknya kalo perlu periksa rekam medisnya semua harus di periksa,” jelasnya.
Yang harus menjadi Presiden di Negeri ini, menurut anggota DPR RI empat periode itu, harus benar-benar memiliki latar belakang rekaman jejak bagus, dan paham dengan program Presiden Jokowi agar keberlanjutan program Presiden Jokowi yang telah di kerjakan dapat di teruskan.
“Sekarang pa Jokowi akan di gantikan, kita mau yang menggantikannya mengerti program-program Jokowi, memahami program Jokowi, menindaklanjuti program Jokowi, siapa,? Ganjar Pranowo memahami betul apa yang di inginkan program Presiden Jokowi,” ungkapnya.
Ganjar Pranowo dan Presiden Jokowi kata dia, lahir dari rahim dan edelologi partai yang sama.
“Presiden Jokowi dan bapak Ganjar Pranowo lahir dari partai yang sama yang didik dari edelologi yang sama, mamehami tujuan partai yang sama, yang dipimpin oleh ketua umum yang sama,” jelasnya.
Untuk kata dia, Ganjar Pranowo betul-betul tau apa yang di inginkan dan bisa melanjutkan program Presiden Jokowi.
“Artinya bahwa jangan kita memilih calon pemimpin yang cuman banyak foto-fotonya dengan Jokowi tapi belum tentu dia memahami apa yang di inginkan Jokowi,” tutupnya.
ODEK